Lapas Brebes Gelar Upacara Kesadaran Berbangsa dan Bernegara Sebagai Kesadaran Berbangsa Bagi Warga Binaan

TVPChannel.Co.id, Brebes – 

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Brebes kembali menunjukkan komitmennya dalam berbagai program pembinaan. Kali ini, pembinaan karakter warga binaan melalui Upacara Kesadaran Berbangsa dan Bernegara, yang dilaksanakan pada Selasa (17/6). 

Menariknya, seluruh petugas upacara merupakan warga binaan itu sendiri, mulai dari komandan upacara hingga pembaca pembukaan UUD 1945 dan Catur Dharma Narapidana.

Kegiatan yang dilangsungkan di Lapangan dalam Lapas ini diikuti dengan penuh khidmat oleh seluruh warga binaan pemasyarakatan (WBP) dan didampingi langsung oleh jajaran petugas. 

Kepala Lapas Brebes, Gowim Mahali, dalam keterangannya terpisah menyampaikan apresiasi atas keterlibatan warga binaan dalam pelaksanaan upacara ini. Gowim berharap kegiatan ini menjadi sarana pembinaan yang efektif dalam membentuk karakter dan semangat kebangsaan para warga binaan.

"Kami ingin membentuk pribadi-pribadi yang lebih baik, disiplin, dan memiliki rasa cinta tanah air. Ini bagian dari proses pemasyarakatan yang sesungguhnya," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (Ka. KPLP) Mohammad Ziun bertindak sebagai Pembina Upacara, menyampaikan amanat yang menekankan pentingnya menjaga ketertiban, kebersihan kamar hunian, serta lingkungan sekitar sebagai bentuk tanggung jawab dan kedisiplinan bersama.

"Kegiatan ini bukan sekadar rutinitas seremonial yang dilaksanakan setiap tanggal 17 saja, tetapi juga menjadi momen refleksi bagi kita semua untuk terus memperbaiki diri, membangun kedisiplinan, dan menjaga ketertiban di lingkungan lapas," tegas Mohammad Ziun dalam amanatnya.

Pelibatan aktif warga binaan sebagai petugas upacara merupakan bagian dari pembinaan kepribadian yang diterapkan Lapas Brebes, guna menumbuhkan nilai-nilai nasionalisme, rasa tanggung jawab, serta kemandirian.

Upacara Kesadaran Berbangsa dan Bernegara di Lapas Brebes ini menjadi contoh bahwa semangat nasionalisme dan pembinaan moral dapat tumbuh subur, bahkan di balik jeruji, sebagai bekal bagi warga binaan dalam proses reintegrasi sosial ke depannya.




Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak